Membeli sebuah rumah merupakan sebuah tanggung jawab yang sangat besar. Dengan menyisihkan hasil dari pekerjaan Anda bisa dimanfaatkan untuk menjadi uang muka dan mencicil rumah yang Anda impikan. Harga rumah akan terus semakin melambung tinggi dan Anda masih bisa berkesempatan untuk membeli rumah yang sudah Anda idamkan dengan memanfaatkan KPR. Namun, perlu Anda pahami syarat KPR sebelum mengajukannya.

KPR atau Kredit Pemilikan Rumah adalah salah satu solusi yang bisa Anda pakai untuk mewujudkan dan memiliki hunian impian. Untuk bisa mengajukan KPR dan membeli sebuah rumah terdapat beberapa persyaratan yang harus Anda penuhi sebelumnya. Agar Anda bisa mengetahui apa saja persyaratan dan langkah-langkah untuk mengajukan KPR maka pada artikel kali ini akan dibahas mengenai:

  1. Apakah itu KPR?
  2. Keunggulan Menggunakan KPR
  3. Syarat-syarat Mengajukan KPR
    1. Perorangan
    2. Pemilik Badan Usaha
  4. Langkah-langkah Mengajukan KPR
    1. Pilih dan Tentukan Rumah yang Anda Inginkan
    2. Bertanya Secara Detail Mengenai Rumah yang Akan Anda Beli
    3. Membayar Uang Booking Sebagai Tanda Jadi
    4. Mengajukan KPR pada Pihak Bank
  5. Bank yang Menawarkan KPR di Indonesia

1. Apakah itu KPR?

 

Dengan memiliki sebuah rumah membuat Anda bisa merubahnya sesuai dengan keinginan Anda. (Foto: Pixabay – Laura Shaw)

Dengan memiliki sebuah rumah membuat Anda bisa merubahnya sesuai dengan keinginan Anda. (Foto: Pixabay – Laura Shaw)

Pada awalnya, masih banyak yang menganggap bahwa membeli sebuah rumah adalah hal yang sangat sulit dan tidak begitu perlu untuk dilakukan. Banyak yang merasa kalau mempunyai rumah itu tidak penting dan lebih baik untuk mengontrak. Pola pikir tersebut sebenarnya kurang tepat karena dengan memiliki sebuah rumah bisa membuat Anda mempunyai sebuah aset yang nilainya akan terus meningkat.

Rumah merupakan sebuah bentuk aset yang sangat baik karena kenaikan nilainya setiap tahun sangatlah cepat dan pastinya Anda tidak akan pernah rugi untuk memiliki sebuah rumah. Bisa Anda bayangkan bahwa jika Anda mengontrak selama waktu yang lama akan tetapi Anda masih belum bisa mempunyai sebuah aset yang bisa Anda miliki sendiri.

Cara Mengajukan KPR di Indonesia dan Langkah Detailnya

Mengajukan KPR dan Mengatur Cicilan

Cara Mengajukan KPR di Indonesia dan Langkah Detailnya

Untuk Anda yang merasa bahwa membeli rumah adalah pekerjaan yang sulit maka Anda bisa mencoba untuk menggunakan KPR. Dilansir dari Wikipedia, KPR atau Kredit Pemilikan Rumah adalah sebuah kredit yang digunakan untuk membeli rumah ataupun untuk memenuhi bentuk kebutuhan konsumtif yang lainnya dengan jaminan berupa rumah yang Anda miliki.

Beberapa contoh bank yang menyediakan jasa KPR adalah seperti Bank BTN dengan Kredit Griya Utama, BCA dengan KPR BCA, dan Bank NISP dengan KPR Merdeka. Dalam penelitiannya, saat ini KPR sangatlah diminati dan sudah lebih dari 70% warga di Indonesia membeli rumah dengan cara KPR.

2. Keunggulan Menggunakan KPR

 

Rumah Tipe 21 merupakan rumah yang paling banyak dibeli. (Foto: IDN Times)

Rumah Tipe 21 merupakan rumah yang paling banyak dibeli. (Foto: IDN Times)

Mungkin banyak dari Anda yang takut untuk menggunakan KPR karena Anda harus memiliki komitmen yang tinggi dan bertanggung jawab dengan pembayaran Anda. Dilansir dari Kompas Money, dengan memanfaatkan KPR yang memiliki tenor panjang bisa memberikan kesempatan bagi Anda yang memiliki penghasilan terbatas untuk tetap bisa melakukan pembayaran cicilan rumah setiap bulannya. Selain itu juga dengan menggunakan KPR tentunya Anda bisa belajar untuk lebih menghemat dan mengatur pengeluaran bulanan Anda.

Membeli rumah dengan menggunakan KPR akan membuat Anda menjadi bisa lebih fokus untuk menabung dan membayar DP rumah dalam jumlah yang tidak terlalu besar. Inilah rumah di bawah Rp500 jutaan yang bisa menjadi pilihan utama Anda.

3. Syarat-Syarat Mengajukan KPR

 

Agar pembelian rumah Anda lancar maka Anda harus melengkapi seluruh persyaratan administratif yang ada. (Foto: Pixabay – Maky Orel)

Agar pembelian rumah Anda lancar maka Anda harus melengkapi seluruh persyaratan administratif yang ada. (Foto: Pixabay – Maky Orel)

Jika Anda tertarik untuk membeli sebuah rumah dengan menggunakan KPR maka Anda bisa mengetahui persyaratan apa saja yang Anda butuhkan. Dilansir dari BCA, inilah beberapa persyaratan dokumen yang Anda perlukan sebelum mengajukan KPR:

1. Perorangan

  • Fotokopi KTP Pemohon
  • Fotokopi KTP Suami atau Istri
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
  • Fotokopi Surat Nikah atau Cerai
  • Fotokopi NPWP Pribadi
  • Slip Gaji Asli atau Surat Keterangan Penghasilan, minimal 1 bulan terakhir.
  • Fotokopi Rekening Koran
  • Surat Rekomendasi Perusahaan
  • Akta pisah harta Notaril

2. Pemilik Badan Usaha

  • Fotokopi KTP Pemohon
  • Fotokopi TKP Suami atau Istri
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
  • Fotokopi Surat Nikah atau Cerai
  • Fotokopi NPWP Pribadi
  • Fotokopi SIUP
  • Fotokopi Akta Pendirian Perusahaan
  • Fotokopi Rekening koran atau Tabungan 3 bulan terakhir
  • Surat pernyataan asli mengenai kredit kepemilikan properti

4. Langkah-langkah Mengajukan KPR

 

Bacalah seluruh persyaratan yang diajukan oleh bank sebelum Anda menyetujui untuk mengambil KPR. (Foto: Pexels – Andrea Piacquadio)

Bacalah seluruh persyaratan yang diajukan oleh bank sebelum Anda menyetujui untuk mengambil KPR. (Foto: Pexels – Andrea Piacquadio)

Agar Anda bisa mewujudkan impian dalam membeli sebuah rumah maka Anda perlu untuk mengikuti langkah-langkah mudah dalam mengajukan KPR seperti yang dilansir dari Cermati berikut ini:

1. Pilih dan Tentukan Rumah yang Anda Inginkan

 

Anda bisa melakukan aktivitas bersama keluarga di rumah baru Anda. (Foto: Pexels – August de Richelieu)

Anda bisa melakukan aktivitas bersama keluarga di rumah baru Anda. (Foto: Pexels – August de Richelieu)

Tahap pertama dalam mengajukan KPR adalah Anda harus menentukan terlebih dahulu rumah yang ingin Anda beli. Tidak semua rumah bisa Anda beli dengan menggunakan KPR maka dari itulah Anda harus menanyakan langsung kepada Bank atau broker properti mengenai daerah dan lokasi rumah yang menyediakan program cicilan melalui KPR.

Anda juga harus melakukan survei dari tempat atau perumahan yang menyediakan KPR tersebut. Lihatlah apakah lingkungan yang akan Anda tinggali bebas dari banjir dan menggunakan air tanah yang masih bersih dan belum tercemari. Dengan tinggal pada perumahan yang memanfaatkan air tanah yang bersih maka Anda bisa menghemat biaya pengeluaran untuk membayar tagihan air.

2. Bertanya Secara Detail Mengenai Rumah yang Akan Anda Beli

Setelah Anda melihat kondisi lingkungannya, maka Anda harus bertanya secara detail mengenai rumah yang akan Anda beli. Tanyakan terlebih dahulu mengenai harga rumah beserta biaya uang DP untuk membeli rumah tersebut. Selain itu juga, Anda harus mengetahui berapa besar cicilan yang harus Anda bayar setiap bulan dan biaya tanda jadinya.

Perhatikan juga denah dari rumah yang akan Anda tempati apakah ukurannya sudah sesuai dan mencukupi. Pastikan juga agar terdapat banyak fasilitas yang ada di sekitar perumahan Anda agar Anda bisa lebih mudah untuk mengakses berbagai bentuk angkutan transportasi hingga pasar yang terdekat dari rumah Anda.

3. Membayar Uang Booking Sebagai Tanda Jadi

Apabila Anda sudah secara lengkap menanyakan tentang perihal rumah yang akan Anda beli maka Anda bisa memberikan uang booking sebagai tanda jadi dalam pembelian rumah. Uang booking ini adalah sebuah bukti pemesanan rumah agar rumah yang Anda inginkan tidak dibeli oleh orang lain. Setiap developer perumahan memiliki aturan yang berbeda mengenai uang tanda jadi dan pastikanlah agar Anda bertanya terlebih dahulu untuk memastikan persyaratannya.

4. Mengajukan KPR pada Pihak Bank

 

Anda harus mengetahui ukuran dan rancangan rumah agar bisa menjadi penentu dalam pembelian rumah. (Foto: Pexels – Karolina Grabowska)

Anda harus mengetahui ukuran dan rancangan rumah agar bisa menjadi penentu dalam pembelian rumah. (Foto: Pexels – Karolina Grabowska)

Selanjutnya Anda harus mengajukan kredit KPR pada bank yang sesuai dengan pilihan Anda. Dalam proses pengajuan KPR biasanya Anda akan dibantu langsung oleh developer yang sudah menjadi partner pada bank tertentu. Apabila Anda memilih KPR yang tidak bekerja sama dengan developer perumahan tersebut maka Anda harus mengurus KPR tersebut sendirian.

Lengkapi seluruh persyaratan seperti yang sudah tertulis di atas maka bank akan melakukan persetujuan pengajuan KPR tersebut dalam waktu selama satu bulan. Dalam kurun waktu satu bulan tersebut, pihak bank sebagai pemberi KPR akan melakukan proses survei pada beberapa pihak yang berbeda-beda. Proses survei tersebut akan memeriksa seluruh aktivitas keuangan pada Bank Indonesia untuk mengetahui apakah Anda terdaftar di dalam sebuah blacklist perkreditan.

Anda harus mengetahui bahwa agar Anda bisa melakukan cicilan menggunakan KPR adalah Anda total cicilan Anda maksimal 30% persen dari gaji yang Anda terima. Harga keseluruhan dari rumah, uang muka, lama angsuran dan besaran gaji Anda akan menjadi sebuah hal yang akan menentukan apakah KPR Anda bisa diterima oleh bank atau tidak.

Fokuskan pendapatan Anda untuk mencicil rumah terlebih dahulu. Hindarilah membeli sebuah rumah ketika Anda masih memiliki cicilan yang lain seperti membeli kendaraan bermotor. Cicilan yang lain tersebut hanya akan semakin membebani Anda dan membuat diri Anda menjadi sangat sulit untuk melunasi pembayaran cicilan rumah.

5. Bank yang Menawarkan KPR di Indonesia

 

Pilihlah lokasi pembelian rumah yang terbaik dan paling tepat untuk Anda. (Foto: Pixabay – Paul BR)

Pilihlah lokasi pembelian rumah yang terbaik dan paling tepat untuk Anda. (Foto: Pixabay – Paul BR)

Setelah Anda siap dan sudah memilih pengembang rumah yang menyediakan proses KPR maka Anda harus memilih bank yang membuka dan menawarkan KPR di Indonesia. Di bawah ini adalah beberapa bank besar yang menyediakan jasa KPR dengan bunga yang ringan untuk Anda agar bisa menyicil rumah dengan mudah:

  • Bank BTN
  • Bank BRI
  • Bank BNI
  • Bank BCA
  • Bank BJB dan BJB Syariah
  • Bank Mandiri
  • Bank UOB Indonesia

Itulah beberapa persyaratan dan langkah mudah agar Anda bisa melakukan pembelian rumah dengan melalui KPR. Semoga dengan mengikuti cara pada artikel kali ini bisa membuat Anda berhasil dalam mewujudkan dan membeli rumah impian Anda sendiri.